Media Baca: – Tiga dari lima koruptor yang merampok walikota Blatar Santoso ditangkap.
Tiga pelaku yang ditangkap adalah Mujiadi (54), Ali (57) dan Asmuri (54).
Mereka adalah orang-orang pendendam yang keluar masuk penjara.
Mujiadi merencanakan perampokan rumah dinas walikota Blitar.
Penjahat berhasil mencuri 730 juta Birr dari Walikota Blitar Santoso.
Mujiadi dibebaskan dari penjara sebanyak 5 kali karena beberapa pelanggaran, salah satunya adalah pencurian.
Paul Totok Suharianto, Direktur Kepolisian Daerah Jawa Timur, yang mencuri kantor Wali Kota Blitar, lima kali ditangkap dalam kasus berbeda.
“Ini sudah lima kali disampaikan Madiun sejak 2008, 2012, 2017, 2019, dan 2020,” ujarnya.
Terkait pencurian rumah dinas Wali Kota Blitar, Mujiadi diduga mengedarkan uang dalam jumlah besar.
Hal itu dilakukan karena Mujiadi adalah seorang pencuri ulung dan pemimpin kelompok tersebut.
“Yang terbesar adalah MT karena memenuhi kewajiban Pasal 365, termasuk perencanaan, termasuk pembuat garmen, termasuk pembeli Innova. Sisanya RPA. 100 juta, Rp. 115 dan Rp. 125 juta,” katanya. dikatakan:
Sementara itu, Kanit III Subdiv III Jatanras Dirreskrimum Polda Jatim, Compol Tri Sis Biantoro mengatakan, para pencuri ditangkap dan berani melakukan tugasnya.
“Ya, karena mereka sering keluar masuk penjara. Berlatih adalah menemukan keberanian untuk mencuri.”
“Mereka residivis dari berbagai daerah di Papua. Ya, mereka berani sesuai pengalaman,” ujarnya.